Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Penerima manfaat MBG diminta laporkan apabila alergi makanan tertentu
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 14:17:08【Resep Pembaca】126 orang sudah membaca
PerkenalanKepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur Jansje Grace Makisur

Peserta didik diminta memberikan informasi ke sekolah apabila alergi makanan tertentu
Penajam Paser Utara (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara, KalimantanTimur, meminta peserta didik penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis (MBG) melaporkan kepada sekolah apabila alergi makanan tertentu untuk menghindari hal yang ngak diinginkan dalam pelaksanaan MBG.
"Peserta didik diminta memberikan informasi ke sekolah apabila alergi makanan tertentu," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara Jensje Grace Makisurat ketika ditanya menyangkut pengawas program MBG di Penajam, Jumat.
"Orang tua juga diminta ikut melaporkan kepada tenaga pendidik atau guru apabila anaknya memiliki alergi makanan tertentu," tambahnya.
Baca juga: Pemprov Kaltim targetkan 367 SPPG untuk perluas program MBG
Memberikan informasi atau melaporkan kepada pihak sekolah terkait dengan makanan dan minuman yang dapat menimbulkan alergi pada penerima manfaat sangat penting, lanjut dia, agar program MBG berjalan dengan baik
Kemudian pihak sekolah melakukan koordinasi dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum MBG, untuk menghindari kemungkinan terjadi sesuatu yang ngak diinginkan.
Selain itu, seluruh petugas atau tenaga kerja di setiap dapur MBG juga diberikan pelatihan terkait dengan kedisiplinan dalam memenuhi standar kebersihan dan sanitasi.
Baca juga: SD Negeri OO3 Penajam ajarkan kemandirian lewat program MBG
"Seluruh petugas di SPPG diberi pelatihan menjaga kebersihan dan higienis dalam pengolahan makanan," jelasnya.
"Hasil pantauan yang telah dilakukan di Kecamatan Sepaku dan Penajam sejauh ini program MBG berjalan dengan baik,” katanya.
Saat ini, tiga SPPG di Kabupaten Penajam Paser Utara telah beroperasi menyalurkan porsi menu MBG yang diakomodasi Badan Gizi Nasional (BGN), yakni dua SPPG di Kecamatan Penajam dan satu SPPG di Kecamatan Sepaku.
Baca juga: Kabupaten Penajam siapkan dapur umum mampu layani 5.000 penerima MBG
Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara terus melakukan pengawasan dapur MBG secara berkala untuk memastikan pengolahan dan penyajian menu makanan memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah.
Pengawasan dapur MBG dilakukan agar pengolahan bahan makanan memenuhi standar gizi dan higienis yang ditetapkan BGN, demikian Jansje Grace Makisurat.
Baca juga: Kabupaten Penajam Paser Utara siapkan Rp21 miliar untuk program MBG
Suka(49)
Artikel Terkait
- Bupati Banyumas: Gebyar Pendidikan Non
- Menperin: Industri busana muslim RI tempati urutan pertama dunia
- Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan
- UNRWA: 300.000 siswa di Jalur Gaza akan kembali bersekolah
- 3 sumber protein nabati dan manfaatnya bagi tubuh manusia
- JEF 2025 dinilai jadi ruang pelaku ekraf dorong ekonomi Jakarta
- Satgas sebut gudang cengkeh di AS kosong imbas kasus zat radioaktif
- Tujuh sayuran beku rekomendasi dietisien untuk jaga kadar kolesterol
- Ombudsman RI ungkap temuan pelaksanaan Program MBG di Ambon
- Masjid Huangcheng, cerita panjang toleransi beragama di Chengdu
Resep Populer
Rekomendasi

PBB: Akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dibuka lagi

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Gaya hidup modern picu lonjakan risiko diabetes

Polres Lombok Timur usut penyebab keracunan pelajar setelah santap MBG

TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel

KPKP Jaktim gencarkan edukasi pedagang dan warga soal keamanan pangan

Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan

Prabowo: Dari 1,4 miliar porsi, MBG sukses 99,99 persen tanpa keracunan